Orang Terkaya Afrika Hibahkan Rp424 Miliar ke Wanita Tak Mampu

Aliko Dangote 

Orang Terkaya Afrika Hibahkan Rp424 Miliar ke Wanita Tak Mampu


Aliko Dangote Foundation (ADF) yang dimiliki oleh pria terkaya di Afrika telah berjanji menghibahkan hartanya. ADF akan menghibahkan dana sebesar USD 3,6 juta kepada 106.000 wanita di seluruh wilayah Nigeria Utara sebelum akhir tahun 2019.

Hal ini merupakan kelanjutan dari program Hibah Mikro yang ditujukan untuk perbaikan kemiskinan melalui pemberdayaan ekonomi perempuan. Pihak ADF juga telah mengidentifikasi penerima program hibah yang memenuhi syarat di empat negara bagian Nigeria utara, Sokoto, Katsina, Kebbi dan Zamfara.

ADF sendiri sudah memulai program Hibah Mikro sejak tahun 2011 dengan dana USD 30 juta atau setara dengan Rp425 miliar. Program ini diberikan kepada penerima hibah sebanyak satu kali tanpa syarat dalam bentuk uang tunai sebesar USD 30 atau setara dengan Rp425.000 guna memenuhi konsumsi rumah tangga langsung dan kebutuhan ekonomi.

Tidak hanya membagi uang, program ini juga melatih peserta dalam berbagai kegiatan yang akan menghasilkan pendapatan. Target dari program ini lebih ditujukan kepada perempuan yang membutuhkan.

"Penerima hibah dari program ini dipilih secara merata dari komunitas yang dituju dengan pertimbangan utamanya adalah bagi perempuan usia rentan, rumah tangga yang mengalami masalah pangan dengan bayi atau anak di bawah lima tahun, cacat, perceraian, janda dengan banyak tanggungan, penduduk yang sangat miskin di komunitas ini," ucap ADF dalam pernyataan, dilansir dari Forbes.

Sejauh ini, sebanyak 334.500 wanita dan pemuda telah mendapat manfaat dari program ini di wilayah Kano, Jigawa, Kogi, Adamawa, Borno, Yobe, Lagos, Nasarawa, dan Nigeria. Program ini dijalankan melalui kerjasama dengan pemerintah negara bagian untuk melakukan pemberdayaan ekonomi dan pengurangan kemiskinan mereka di seluruh negeri.

Aliko Dangote Foundation (ADF) sendiri telah memberikan puluhan juta dolar selama bertahun-tahun untuk membantu di bidang pendidikan, seni, kesehatan dan bantuan kemanusiaan. Baru-baru ini pihak ADF juga memberikan USD 20 juta yang setara dengan Rp283 juta kepada The Africa Centre.


Orang Terkaya Dunia Potong Tunjangan Pegawai

Orang Terkaya Dunia 

Ritel makanan dan minuman milik pendiri Amazon Jeff Bezos, Whole Foods memutuskan memotong tunjangan kesehatan bagi karyawan paruh waktunya. Keputusan yang diambil orang terkaya di dunia ini tentu membuat mereka kehilangan manfaat yang menjamin kesehatan di kemudian hari.

Melansir laman Business Insider, setidaknya 1.900 orang yang berstatus pekerja paruh waktu kecewa dan menilai Bezos tidak menepati janji manisnya.

Seorang karyawan Whole Foods yang telah bekerja hingga 15 tahun mengatakan, keputusan perusahaan memberatkan keluarga yang menggantungkan benefit kesehatan dari fasilitas perusahaan.

Biaya kesehatan memang tidak murah.

Apalagi diketahui dirinya bergabung dengan 180 CEO perusahaan besar di Apple dan berdiskusi tentang komitmen 'memberikan nilai pada semua pemangku kepentingan' dalam kelompok industri Business Roundtable.

Tapi Amazon membela diri dengan mengatakan kalau karyawan paruh waktu akan dipindahkan menjadi karyawan penuh, dan perubahan ini diklaim menghasilkan jadwal kerja yang adil dan efisien.

Sebagai informasi, Jeff Bezos mengakuisisi Whole Foods senilai USD 13,7 miliar tahun 2017 lalu.

Sebelumnya, perusahaan milik miliarder ini banyak jadi sorotan, mulai dari aksi karyawan Amazon yang akan turun ke jalan perihal isu iklum hingga surat kabar Express Post atau The Post yang dilaporkan tutup.


Buka juga :

• Dulu Kaya Raya, Kini Para Pengusaha Ini Hidup Miskin & Melarat
• Kisah Hidup Homes, Dari Kekayaan Rp68 Triliun Hingga Bangkrut dan Dituduh Menipu