Header Ads

Mengapa Bantuan "Remote Hands" Sangat Diperlukan

Mengapa Bantuan "Remote Hands" Sangat Diperlukan



Mengapa Bantuan "Remote Hands" Sangat Diperlukan


Sebuah perusahaan yang tengah berkembang tentu membutuhkan semakin banyak infrastruktur serta sumber daya sebagai faktor pendukungnya. Peningkatan dan pengembangan ini dapat dilihat dari dari segi kualitas dan kuantitas karyawan, hingga teknologi-teknologi dan infrastruktur pendukung yang digunakan. Karena apabila semua aspek tidak didukung dengan maksimal, kemungkinan usaha tersebut tidak akan dapat berkembang dengan pesat dari semua sisi. Maka dari itu sangat penting untuk memiliki peralatan, teknologi, serta sumber daya manusia yang mendukung semua aspek pengembangan perusahaan tersebut.

Sebagai salah satu contoh adalah sebuah perusahaan yang diharuskan untuk memiliki data center sendiri untuk memenuhi kebutuhan internet dan IT perusahaannya. Namun data center ini tidak harus dikelola sendiri. Karena bisa saja data center ini berlokasi di bangunan lain kota atau negara lain atau bahkan bisa dengan menggunakan sistem sewa server melalui provider penyedia layanan kebutuhan IT. Tentu memiliki data center tersendiri harus lebih cermat dan teliti terkait pemeliharaan dan monitoringnya.

Pernahkah Anda berfikir tentang suatu kejadian dimana tiba-tiba data center milik perusahaan Anda terkena masalah teknis yang menyerang secara mendadak? Bagaimana cara mengatasinya? Tentu downtime adalah hal yang sangat dihindari karena dapat menimbulkan dampak yang sangat merugikan bagi perusahaan. Sistem-sistem keamanan akan berhenti berfungsi, webiste perusahaan juga akan mengalami masalah dan tidak bisa diakses dengan lancar, akibatnya bisa saja banyak prospek konsumen akan meninggalkan website yang sedang down dan tidak bisa diakses tersebut.

Salah satu solusi yang tepat adalah dengan cara menempatkan teknisi yang paham tentang program-program komputer dan pengoperasian tentang server di data center tersebut. Namun problem berikutnya adalah bagaimana apabila sebuah perusahaan tersebut kekurangan tenaga atau karyawan yang mampu dan memahami bahasa pemrograman maupun komputer untuk menghandle resiko-resiko yang mungkin saja dapat timbul pada data center. Apakah memungkinkan jika karyawan Anda harus standby di data center tersebut selama 24/7 agar selalu ready ketika sewaktu-waktu dibutuhkan? Tentu saja tidak. Atau bagaimana jika karyawan IT di perusahaan Anda memiliki double job yaitu untuk menghandle pekerjaan IT di depan komputer atau pekerjaan IT dibelakang meja, serta pekerjaan lapangan termasuk monitoring dan maintenance server pada data center? Tentu hal ini juga tidak memungkinkan untuk dilakukan. Salah satunya adalah karena alasan efisiensi waktu, tidak mungkin

Salah satu solusi yang ada adalah mempercayakan pada provider penyedia layanan yang mampu membantu dan menghandle kemungkinan apapun yang dapat terjadi di data center. Team atau teknisi IT ini biasa disebut sebagai remote hands. Penjelasan mengenai remote hands secara lebih lengkap dan terperinci akan dijelaskan melalui artikel dibawah ini.


Definisi Remote Hands



Img : ASDZULI 

Remote Hands adalah seseorang atau bisa juga dua orang atau lebih, dan team, yang bertugas untuk selalu standby pada sebuah data center. Tugas dari seorang Remote Hands adalah untuk monitoring, maintenance, serta mengatasi troubleshooting yang terjadi secara fisik pada perangkat keras / hardware yang ada pada data center. Seperti yang kita ketahui, error dan kerusakan yang terjadi pada data center bisa disebabkan oleh human error, atau juga bisa dari fisik perangkat atau hardware yang ada pada data center itu sendiri.

Misalnya sebuah perusahaan di Surabaya memiliki data center di Jakarta. Dan suatu ketika, perusahaan di Surabaya tersebut membutuhkan restart dari server data center yang ada di Jakarta. Tentu tidak mungkin beberapa orang dari Surabaya harus ke Jakarta terlebih dahulu untuk menekan tombol restart. Maka dari itu diperlukan satu atau lebih orang yang diberikan wewenang untuk mengakses data center yang ada di Jakarta. Sehingga ketika terjadi kebutuhan untuk melakukan sesuatu secara fisik, tidak bisa dilakukan melalui sistem internet dan cloud, maka peran Remote Hands sangat membantu untuk efisiensi waktu dan penyelesaian masalah.

Namun tidak semua orang atau teknisi bisa menjadi Remote Hands. Seseorang ini harus paham betul tentang komputer, internet, server, pemrograman, dan cakupan IT yang lainnya. Karena pekerjaan pada data center sangat beresiko. Jika tidak paham benar tombol mana yang harus ditekan atau kabel mana yang harus dilepaskan, salah-salah malah bisa menyebabkan kerusakan pada data center dan akibatnya server bisa down selama berjam-jam. Maka dari itu, tidak semua orang bisa dengan bebas keluar masuk dari data center.

Manfaat Menggunakan Remote Hands

Img : ASDZULI 

Mengapa Anda perlu bantuan Remote Hands? Alasan utama tentu adalah efisiensi dan lebih menghemat waktu. Manfaat lainnya adalah adalah Anda tetap dapat mengakses dan mengontrol sistem yang dimiliki secara jarak jauh. Waktu adalah uang. Jika semua hal teknis bisa dikerjakan dan diselesaikan secara cepat tanpa membutuhkan waktu yang lama, kenapa Anda perlu harus turun tangan sendiri menanganinya? Bukankah lebih baik untuk mempercayakan kepada orang yang tepat agar masalah hardware dan kesalahan teknis dapat diselesaikan dengan cepat dan aman karena berada pada tangan yang tepat.

Ada banyak yang dipertaruhkan jika website mengalami masalah dan terjadi downtime. Bisnis terutama bisnis online tidak akan berjalan secara lancar dan akan berhenti beroperasi jika terkena downtime. Bayangkan berapa jumlah kerugian yang bisa diterima? Maka dari itu, untuk masalah teknis yang harus diselesaikan secara fisik, Anda tinggal mempercayakan kepada fasilitas Remote Hands, sedangkan yang perlu Anda dan team kerjakan adalah memperbaiki dari sistem komputerisasi itu sendiri. Anda dan team IT di perusahaan dapat berfokus mengatasi dan menghandle masalah yang terjadi pada internal sistem, sedangkan Remote Hands akan menghandle dan menyelesaikan masalah teknis secara fisik serta dalam waktu yang singkat.


Tantangan di Dunia Bisnis

Saat ini telah banyak provider yang menyediakan layanan dan fasilitas Remote Hands. Sehingga apabila Anda tidak memiliki tenaga ahli di bidang IT yang mampu untuk mengatasi masalah-masalah teknis yang ada pada data center, telah tersedia banyak pilihan jalan keluar melalui provider penyedia layanan Remote Hands. Tidak perlu takut akan tingkat keamanannya, karena tentu setiap perusahaan provider memiliki prosedur masing-masing yang mengutamakan kenyamanan, kebutuhan, serta keamanan bagi klien-kliennya.

Tentu tidak mungkin bagi sebuah provider penyedia layanan mengambil resiko memberikan layanan yang tidak baik, karena semua akan berakhir pada tingkat kepercayaan konsumen serta nama baik dan branding perusahaan yang dipertaruhkan. Mengapa harus berinvestasi dengan menggunakan fasilitas Remote Hands yang ditawarkan dari provider-provider penyedia layanan IT? Karena jika dihitung-hitung secara finansial, maka masih akan terhitung sebagai sebuah keuntungan. Karena pada dasarnya berinvestasi pada fasilitas Remote Hands ini akan berlaku secara jangka panjang dan dapat memberikan banyak manfaat yang positif kepada perusahaan.

Kemudian, apa tantangan yang terdapat pada persaingan bisnis layanan Remote Hands ini? Tentu persaingan antar beberapa provider yang menyediakan layanan Remote Hands. Teknologi akan terus dan terus mengalami perubahan serta akan semakin berkembang dengan pesat. Tergantung bagaimana kita bisa menghadapi dan memanfaatkan hal tersebut melalui persaingan yang positif. Lakukan lebih banyak lagi dengan apa yang Anda miliki. Banyak cara yang bisa dilakukan seperti misalnya mengintegrasikan teknologi-teknologi IT yang terbaru dan berdampak pada pertumbuhan bisnis.


Perbedaan Antara Basic Remote Hands dan Smart Remote Hands


Img : ASDZULI 

Menggunakan fasilitas Remote Hands sangat menolong, karena respon yang cepat berarti waktu downtime yang semakin singkat. Remote Hands atau “perpanjangan tangan” ini mampu menangani berbagai masalah-masalah teknis. Namun ada dua macam Remote Hands yaitu Basic Remote Hands dan Smart Remote Hands.

Tugas-tugas dari Basic Remote Hands seperti misalnya adalah masalah-masalah teknis yang biasa terjadi, yaitu misalnya adalah sebagai berikut :

  • Masalah kabel yang meliputi pemindahan, pengamanan atau pemasangan kabel yang ada
  • Tugas-tugas internal di data center seperti menyusun peralatan racking, memindahkan dan membuang kotak atau peralatan, serta pembersihan dasar ruangan
  • Manajemen staf Remote Hands, yang dapat memverifikasi tentang status fisik perangkat, penggantian peralatan-peralatan modular, kabel serial plug-in dan masih banyak yang lainnya
  • Melakukan fungsi-fungsi manual mulai dari pengujian rangkaian dasar dan diagnostik sampai dengan migrasi rangkaian lanjutan dengan berkoordinasi dengan penyedia operator / ISP
  • Melakukan manajemen media, seperti swapping drive media penyimpanan atau removable media
  • Remote Hands juga dapat melakukan penyediaan inventaris dan melakukan audit penuh atau parsial terkait dengan pelabelan perangkat, memotret ruang dan peralatan serta pelacakan perangkat
  • Remote Hands juga dapat melakukan packing, pelabelan, pembongkaran serta inventarisasi kotak dan peralatan di data center
Lain halnya dengan Smart Remote Hands. Smart Remote Hands melakukan cakupan tugas yang lebih kompleks daripada Basic Remote Hands. Layanan yang dilakukan Smart Remote Hands ini mencakup pengelolaan peralatan Colocation, pengaturan Firewall, media dan manajemen, konfigurasi kabel yang rumit, pengujian peralatan dan pemecahan masalah, pengujian sirkuit, serta mengatasi masalah rak dan penyusunan.

Remote Hands dan Smart Hands pada data center akan sangat membantu apabila Anda atau perusahaan Anda tidak memiliki sumber daya atau tenaga yang tersedia untuk mengelola tugas-tugas teknis seputar IT perusahaan Anda. Jasa Remote Hands juga bisa digunakan untuk orang yang biasanya sering melakukan pekerjaannya di luar kota namun membutuhkan seseorang yang mampu dan dipercaya ketika terjadi keadaan darurat. Inilah alasan mengapa Anda perlu memanfaatkan teknisi yang berpengalaman pada sebuah data center.


Buka juga :

Post a Comment

0 Comments